Suku Asli Sumatera. Suku MinangkabauSuku Mentawai – Suku Asli Sumatera BaratSuku Kubu Suku Asli Sumatera BaratSuku Chaniago – Suku Di Sumatera BaratSuku GuciBanyak orang sudah mengetahui bahwa Suku Minangkabau memiliki jumlah yang cukup besar di Sumatera Barat Bahkan sebenarnya mereka tidak hanya hidup tersebar di seluruh provinsi ini tapi juga tersebar di seluruh Indonesia Hal ini memang wajar mengingat masyarakat Minangkabau memiliki kebiasaan atau tradisi Merantau dalam mencari peruntungannya Orang Minangkabau juga terkenal sangat agamais yang selalu patuh dalam menjalankan ibadah Agama Islam Bahkan jika ada orang Minangkabau yang keluar dari Islam maka terkadang dapat dikeluarkan dari anggota suku Suku ini juga terkenal akan berbagai macam keseniannya terutama taritarian Beberapa jenis kesenian mereka yang terkenal adalah Tari Piring Tari Pasambahan Salawat Dulang Randai dan Silek Dalam berkomunikasi Suku Minang memiliki bahasanya sendiri yaitu Bahasa Minangkabau yang sekilas terdengar mirip dengan bahasa Melayu Namun sebenarnya sangatlah berbeda hanya logatnya saja yang mirip Masyarakat Suku Mentawai banyak berdomisili di Kepulauan Mentawai yang secara etnis tergolong dalam Proto Melayu Suku ini terkenal kental akan budaya dan kehidupannya yang masih tradisional Karena mayoritas penduduknya yang belum mengenal cara bercocok tanam sehingga kegiatan utama mereka adalah meramu campuran Salah satu dari tradisi unik dari masyarakat Mentawai adalah kebiasaan melukis tato di sekujur tubuhnya Adapun tujuan dari tradisi itu melambangkan suatu peran dan status sosial pemiliknya Selain itu para wanita yang telah memasuki usia remaja akan menjalani tradisi potong gigi yang menjadi simbol dari kecantikan Gaya hidupnya sebagai pemburu nomaden membuat Suku Mentawai memilih tinggal di pesisir pantai dan wilayah hutan hujan Kehidupan masyarakatnya juga masih banyak yang menjalankan kepercayaan animisme Suku Kubu atau Suku Anak Dalam yang terdapat di Sumatera Barat merupakan suku pedalaman yang tinggal di dalam hutan Pada awalnya mereka hidup secara nomaden atau sering berpindah dari satu hutan ke hutan lainnya Namun seiring berjalannya waktu sebagian dari masyarakatnya sudah tinggal menetap dan tidak lagi tinggal di hutan Selain berdomisili di wilayah Sumatera Barat namun keberadaannya cukup populer di juga di Wilayah Jambi Datuk Perpatih Nan Sebatang adalah seorang tokoh yang membawa Suku Chaniago ke daratan Sumatera Barat Sedangkan falsafah hidup dari suku ini adalah selalu menjunjung tinggi paham demokratis berdasarkan falsafah ”Bulek aia dek pambuluah bulek kato dek mufakat Nan bulek samo digolongkan nan picak samo dilayangkan” Yang artinya adalah ”Bulat air karena pembuluh bulat kata karena mufakat” Pengertian umum dari falsafah tersebut adalah masyarakatnya yang akan selalu mengambil keputusan melalui proses musyawarah dan mufakat Suku ini selalu menyukai hidup berafiliasi dengan suku yang berbedabeda di berbagai penjuru Sumatera Barat Adapun contoh keberadaannya banyak terdapat di beberapa daerah seperti Kecamatan Bayang dan Pesisir Selatan Di sini Suku Guci hidup berdampingan dengan Suku Tanjung Namun di wilayah Pauh suku ini berafiliasi dengan Suku Melayu Baca Juga 1 6 Lagu Daerah yang Berasal dari Sumatera Barat Dan Liriknya 2 6 Upacara Adat Sumatera Yang Masih Dilakukan Hingga Sekarang Demikianlah pembahasan tentang 5 suku di Sumatera Barat Namun yang perlu dicatat adalah bahwa tidak semua suku tersebut tinggal di provinsi ini Kebanyakan dari mereka telah pindah ke daerah lain sejak lama Namun secara umum asal muasal mereka tetaplah dari Sumatera Barat.

9 Suku Suku Di Pulau Sumatera Dan Penjelasannya Broonet suku asli sumatera
9 Suku Suku Di Pulau Sumatera Dan Penjelasannya Broonet from broonet.com

Suku MelayuSuku MinangkabauSuku Rejang BengkuluSuku OganSuku PalembangSuku LampungSuku AcehSuku BatakSuku NiasSuku Bangka Dan Suku BelitungSuku Melayu menjadi suku terbesar yang mendiami Pulau Sumatera Hampir seluruh wilayah di pulau ini ditinggali oleh Suku Melayu Diperkirakan jumlahnya mencapai 8789585 jiwa di seluruh Indonesia Rata – rata Suku Melayu merupakan orang asli dari Sumatera Selatan Jambi Kepulauan Riau Riau Bengkulu Sumatera Utara dan lainnya Awal terbentuknya suku ini adalahnya munculnya Suku Anneuk Jamee di Aceh dan masyarakat Negeri Sembilan di Semenanjung Malaya Budaya yang digunakan oleh suku ini rata – rata merupakan serapan dari budaya Arab Bugis dan India Dimana diwujudkan dalam tari – tarian diantaranya Tari Piring Tari Pasambahan dan Tari Senyum Minang Manis Melayu Deutero adalah suku bangsa yang berasal dari Sumatera dan merupakan rumpun Melayu Muda Datang setelah Melayu Proto pada Zaman Logam kurang lebih 500 SM Sementara Melayu Proto adalah rumpun Melayu Tua yang datang pada masa kurang lebih 1500 SM Suku Minangkabau atau lebih dikenal dengan Suku Minang merupakan suku dari Pulau Sumatera yang sebagian besar mendiami Sumatera Barat Di wilayah lain tersebar di daerah Bengkulu bagian utara Riau Aceh bagian barat daya Jambi hingga Negeri Sembilan Malaysia Di Sumatera Barat sendiri jumlah suku ini mencapai 4281439 sementara di seluruh Indonesia mencapai 6462713 orang Suku ini menggunakan bahasa Minangkabau yang merupakan anak cabang dari bahasa Austronesia Suku Minang kerap kali menyebut diri mereka sebagai “Urang Awak” yang artinya adalah “Orang Minang” Pakaian adat Suku Minang disebut dengan nama Bundo Kanduang atau Limpapeh Rumah Nan Gadang untuk wanita Sementara untuk laki – laki disebut dengan nama pakaian adat Penghulu Rumah adat Suku Minang begitu terkenal yaitu Rumah Gadang Uniknya Suku Minangkabau ini dinilai memiliki skill berdagang yang hebat dari Kerajaan Melayu dan Sriwijaya Karena menurut kepercayaan mereka adalah keturunan dari Iskandar Zulkar Suku Rejang merupakan suku terbesar yang mendiami Provinsi Bengkulu Selain di Bengkulu Suku Rejang juga mendiami Provinsi Sumatera Selatan Sementara di Bengkulu Suku Rejang merupakan penduduk asli dan mayoritas di 5 kabupaten di Bengkulu yaitu Kepahiang Rejang Lebong Lebong Bengkulu Utara dan Bengkulu Tengah Meskipun diantara suku lain di Bengkulu Suku Rejang memiliki jumlah populasi tertinggi namun tidak diketahui secara pasti jumlahnya Bahkan dalam sensun penduduk tahun 2010 lalu Suku Rejang tidak dikategorikan secara spesifik Melainkan sebagai kelompok suku Sumatera lainnya selain Melayu Minangkabau Aceh dan Batak Suku Ogan banyak berdomisili di Sumatera Selatan tepatnya di Kabupaten Ogan Ilir Ogan Lulu dan Ogan Komering Ulu Timur Bahasa yang digunakan oleh Suku Ogan adalah bahasa Ogan yang mirip dengan bahasa Melayu Deli dan Melayu Malaysia Oleh karena itulah bahasa Ogan dimasukkan ke dalam kelompok rumpun bahasa Melayu Suku Ogan memiliki tradisi yang masih dilakukan hingga saat ini yaitu tradisi pernikahan yang disebut Pengadangan Selain itu Suku Ogan mayoritas memeluk agama Islam Sementara beberapa lainnya beragama Kristen Katolik Banyaknya pemeluk agama Islam menyebabkan adat istiada Suku Ogan dihiasi dengan budaya Islam dan Melayu Seperti nama ibu kota Sumatera Selatan Suku Palembang mendiami Kota Palembang dengan mayoritas berdomisili di Tepian Sungai Musi Tidak hanya itu di wilayah lain juga terdapat Suku Palembang yang merupakan keturunan dari suku asli Diantaranya di Kabupaten Ogan Komering Ilir Bengkulu dan Jambi Bahasa yang digunakan oleh Suku Palembang ini mirip dengan bahasa Melayu Jambi dengan Suku Melayu Bengkulu Dimana setiap kata berakhiran dengan huruf “o” Agama yang dianut oleh Suku Palembang adalah Islam sebagai mayoritas agama sementara sisanya beragama Buddha dan animisme Meski begitu mereka hidup secara berdampingan dalam kedamaian Mata pencaharian Suku Palembang sebagian besar adalah sebagai petani Inilah yang menjadikan masyarakatnya hidup rukun dan damai meski berbeda agama Seperti namanya Suku Lampung mendiami Provinsi Lampung Selain itu suku ini juga mendiami Bengkulu Sumatera Selatan bahkan hingga Banten Suku ini juga dikenal sebagai Suku Ulun Lampung atau Suku Orang Lampung Secara umum suku di Lampung sendiri dibagi menjadi dua Dimana ada Lampung Saibatin dan Lampun Pepadun Inilah yang menyebabkan Lampung memiliki semboyan ‘Sai Bumi Ruwa Jurai’ yang memiliki makna “Satu Bumi Dua Jiwa” Dan menjadi identitas leluhur masyarakat Lampung Suku Aceh mendiami wilayah Pulau Sumatera bagian utara Mereka merupakan penduduk asli di Nangroe Aceh Darussalam dimana nenek moyang Suku Aceh berasal dari Arab Melayu dan India Dulunya Suku Aceh banyak yang memeluk agama Hindu Namun setelah berkembangnya agama Islam mereka kemudian berpindah memeluk agama Islam Hal ini ditunjukkan dari budaya di Suku Aceh yang kental dengan agama Islam meskipun masih ada unsur Hindu dari budaya India Jumlah Suku Aceh di Provinsi Aceh mencapai 3404000 jiwa Dimana suku ini memiliki tarian khas yaitu tari Saman dan Seudati Rumah adat Suku Aceh bernama Krong Bade dan pakaian adatnya bernama Meukasah dengan celana Cekak Musang untuk laki – laki Sementara untuk wanita bernama Baju Kurung Lengan Panjang dan celana Cekak Musang Suku Batak merupakan suku asli di Tapanuli dan Sumatera Utara Jenis dari Suku Batak pun ada berbagai macam diantaranya Batak Toba Batak Simalungun Batang PakPak Batang Mandailing Batak Angkola Batak Karo dan banyak lagi Mayoritas suku ini memeluk agama Kristen Warisan budaya yang tetap dilestarikan hingga sekarang diantaranya Hamoraan Uhum dan Ugaro Hagebeon Pengayoman Perlambangan Cicak dan Marsisarian Nilai – nilai luhur juga tertanam dalam bangunan rumah adat mereka yang disebut Rumah Bolon Suku Nias banyak berdomisili di Sumatera Utara dengan penduduk asli yang dikenal dengan nama Ono Pulau yang dihuni oleh Suku Nias disebut oleh mereka sebagai Tano Niha Suku Nias memiliki rumah adat bernama Omo Hada Sementara pakaian tradisionalnya disebut dengan Baru Oholu untuk laki – laki dan Oroba Si’oli untuk wanita Dengan tradisi budaya yang khas adalah tradisi melompati batu Sebagai simbol budaya dan ritual Ono Menurut sejarah Suku Nias berasal dari Sigaru Tora’a atau pohon kehidupan Sigaru Tora’a ini terletak di tempat Tetehli Ana’a Sejarah dimulai saat Raja Siaro memiliki 9 orang putra Dari 9 orang putra tersebut semuanya memiliki keinginan untuk memperebutkan tahta kerajaan Sirao Yang mana kemudian 9 putra ini meninggalkan Tetehli Ana’a Dan dipercaya 9 putra ini adalah orang – orang pertama yang menginjakkan kaki di Pulau Nias Suku Bangka mendiami wilayah Pulau Bangka dan biasanya dikenal juga dengan Suku Melayu Bangka Sub Suku Bangka adalah Suku Sekak Bangka dimana suku ini mendiami pesisir sepanjang Pulau Bangka Suku Bangka banyak yang masih menganut animisme dan dinamisme Namun akhir – akhir ini masyarakat Suku Bangka ada juga yang telah memeluk agama Kristen dan Islam Sementara Suku Belitung adalah suku yang mendiami Pulau Belitung Yang mana juga dikenal sebagai Suku Melayu Belitung Masyarakat suku ini banyak yang mendiami pesisir pantai Karena kedua suku ini berada di pesisir pantai sebagian besar mata pencaharian penduduk adalah sebagai nelayan Dengan mengandalkan hasil tangkapan di pesisir pantai.

5 Suku Asli Sumatera Barat KATA OMED

Suku Karo Suku Asli Sumatera UtaraSuku Batak TobaSuku Angkola Suku Asli Sumatera UtaraSuku MandailingSuku Nias Suku Asli Sumatera UtaraKaro adalah salah satu suatu suku yang terdapat di beberapa wilayah Sumatera Utara Mereka menggunakan Bahasa Karo untuk berkomunikasi walaupun tetap juga menggunakan Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi Mereka juga mempunyai beberapa sistem kemasyarakatan salah satunya “Merga Silima” yang dalam pengertiannya “Merga”adalah nama belakang untuk pria Sedangkan untuk wanita nama belakangnya adalah “Beru” “Merga”dalam masyarakat Karo terdiri dari beberapa kelompok nama seperti Tarigan Ginting Sembiring Peranginangin dan delapan puluh lima nama lainnya Suku Karo juga merupakan suku asli di Kota Medan karena yang mendirikan kota tersebut adalah seorang putra Karo Adapun nama dari sosok tersebut bernama Guru Patimpus Sembiring Pelawi Suku ini memiliki bahasa sendiri yaitu Bahasa Karo atau Cakap Karo Dan salah satu budaya adat karo yang terkenal adalah pakaian adatnya Nuansa warna merah serta hitam dari pakaian tradisional ini penuh dengan perhiasan emas Batak Toba adalah suatu suku yang domisilinya tersebar di Sumatera Utara Beberapa tempat yang menjadi wilayah kediamannya seperti di Kabupaten Toba Samosir Kabupaten Humbang Hasundutan Kabupaten Samosir dan wilayah lainnya Masyarakat Batak Toba memiliki tiga prinsip dalam tujuan dan pandangan hidupnya yaitu kekayaan “Hamoraon” keturunan “Hagabeon” dan kehormatan ”Hasangapon” “Marga”atau yang nama keluarga yang melekat bagi orang Batak Toba Nama yang merupakan bawaan dari garis keturunan ayah tersebut akan terus ada secara turun temurun Namun dalam tradisinya pernikahan semarga merupakan aib besar bagi Suku Batak Toba Kediaman Suku Angkola banyak terdapat di wilayah Tapanuli bagian selatan yang meliputi Kabupaten Tapanuli Selatan Padang Lawas Padangsidimpuan dan Mandailing Dalam sejarah Tapanuli Selatan “Angkola”mengandung dua pengertian yaitu suatu wilayah teritorial atau daerah Dan pengertian lainnya dapat juga berarti etnis atau suku asli Suku Angkola memiliki hubungan kekerabatan yang sangat erat dengan Suku Batak Toba dan Mandailing Pasalnya karena terdapat kesamaan dalam bahasa budaya dan agama masyarakatnya Wilayah dari Suku Mandailing ini banyak terdapat di Mandailing Natal Padang Lawas Utara Labuhanbatu Tapanuli Selatan dan beberapa tempat lainnya Adapun marga yang termasuk dalam Suku Mandailing contohnya seperti Lubis Nasution Harahap Pulungan Batubara Parinduri Lintang Hasibuan Rambe Dalimunthe atau Nai Monte Rangkuti Tanjung Mardia Daulay Matondang dan Hutasuhut Keunikan dari suku ini adalah karena memiliki ikatan darah nasab bahasa aksara sistem sosial kesenian adat dan kebiasaannya sendiri Semua ciri tersebut berbeda dengan suku Batak pada umumnya Masyarakat dari suku ini mereka berdiam di Pulau Nias Sumatera Utara Mereka juga menyebut dirinya sebagai “Ono Niha” Yang ‘Ono”berarti anak atau keturunan sedangkan “Niha” berarti manusia Selain itu Pulau Nias juga memiliki makna sebagai “Tanö Niha” yang berarti tanah manusia yang menganut sistem patrilineal Dan dalam hukum adat tradisionalnya Nias memiliki julukan sebagai “Fondrakö” Masyarakat Nias kuno hidup dalam budaya megalitik terlihat dari peninggalan sejarah berupa ukiran pada bebatuan besar yang ada hingga saat ini Baca Juga 1 Inilah 10 Suku Suku Di Sulawesi yang Terkenal 2 10 Suku Di Pulau Sumatera Keberagaman suku yang menempati wilayah Sumatera Utara menjadikan daerah ini memiliki keanekaragaman budaya Namun walaupun begitu tetap menjadi satu kesatuan yang menjadi ciri khas dari provinsi tersebut.

Mengenal 8 Suku Bangsa Asli yang Ada di Sumatera Utara

Suku Asli Sumatera UtaraSuku Batak AngkolaSuku Batak KaroSuku Batak MandailingSuku Batak PakpakSuku Batak SimalungunSuku Batak TobaSuku Melayu LangkatSuku NiasSuku asli yang berasal dari Sumatera Utara ialah suku Batak meskipun demikian ada juga suku yang yang berada di pulau Nias yang dikenal dengan suku Nias kedua suku tersebut merupakan suku asli Sumatera Utara meskipun demikian Sumatera Utara juga terdapat beberapa suku lain karan perpindahan penduduk seperti Melayu Tionghoa Jawa dan lain sebagainya Suku batak diberi nama oleh raja saat itu yang memerintah yaitu Rajendra Kola Nama Angkola sendiri yaitu nama yang di dapat dari nama sungai angkola Suku batak angkola mempunyai beberapa batak yang dikenal atau berasal dari batak angkola margamarga tersebut ialah Rambe Harahap Daulay Ritonga Tanjung Hasibuan Hutashut Nasution Lubis dan Siregar Bahasa batak angkola mirip dengan suku batak lainnya yaitu suku batak Mandailing dan suku batak toba hal ini karena sukusuku tersebut hidup bersama Perbedaan hanya pada beberapa kosa kata dan logat saat berbicara Suku batak angkola logatnya terkesan lebih lembut dibandingkan suku batak toba tetapi logatnya terdengar lebih tegas dibandingkan dengan batak Mandailing Suku di Sumatera Utara selanjutnya ialah suku batak karo orang karo juga masih dalam satu lingkup dengan suku batak lainnya Suku batak karo berada di dataran tinggi karo Deli Hulu Langkat Hulu dan di beberapa bagian di daerah Dairi Wilayahwilayah tersebut sekarang ini termasuk kedalam kabupaten Karo Kabupaten Karo mempunyai luas 5000 km persegi dengan jumlah populasi batak karo sekitar 300000 orang Berdasarkan sensus penduduk yang dilakukan pemerintah pada tahun 1930 orang karo ada 120000 pada sensus penduduk tahun 1963 penduduk karo meningkat menjadi 154000 orang meningkat lagi menjadi 370000 jiwa pada sensus penduduk tahun 1972 Dan sekarang ini diperkirakan orang karo ada sekitar satu juta jiwa yang tersebar ke berbagai daerah Batak karo juga mempunyai berbagai marga seperti halnya suku batak lain marga dalam batak karo yaitu 1 Karokaro 2 Ginting 3 Tarigan 4 Sembiring 5 Peranginangin Batak Mandailing merupakan suku batak yang mendiami Sumatera Utara di beberapa daerah seperti Mandailing Natal Labuhanbatu Padang Lawas Utara Labuhan Batu Selatan Labuhan Batu Tapanuli Selatan Asahan dan Batubara Nama suku ini diambil dari kata mandala dan holing kedua kata tersebut dulunya ialah sebuah wilayah kerajaan Kalingga sebuah kerajaan yang berdiri sebelum kerajaan Sriwijaya Marga suku batak Mandailing yang diakui ada 15 yaitu Batubara Rangkuti Hutasuhut Hasibuan Pane Pohan Daulay Siregar Dalimunthe Lubis Nasution Marbun Harahap Pulungan dan Matondang Konon suku batak pakpak berasal dari kerajaan Chola yang pernah menyerang kerajaan Sriwijaya pada abad 11 Masehi dan meninggali daerah tersebut Suku batak Pakpak banyak terdapat di kabupaten Tapanuli Tengah Humbang Hasundutan dan kabupaten Dairi Margamarga suku batak Pakpak ialah Suku batak simalungun merupakan salah suku batak yang cukup banyak tersebar di seluruh daerah Indonesia Suku batak Simalungun juga mempunyai kabupaten sendiri seperti karo yaitu kabupaten Simalungun oleh karena itu banyak batak simalungun yang tinggal di daerah tersebut Selain di kabupaten simalungun suku ini juga banyak tinggal di kotamadya Pematangsiantar Marga batak Simalungun ialah 1 Saragih 2 Damanik 3 Purba 4 Sinaga Sesuai dengan namaya suku batak toba banyak terdapat di daerah danau toba Dataran Tinggi danau Toba Sibolga Barus pulau Samosir Silindung hingga ke daerah Bukit Barisan Habinsaran yang ada di Sumatera Utara Wilayahwilayah tersebut merupakan daerah yang berada di kabupaten Tapanuli Utara Selain daerah tersebut orang Batak Toba juga banyak yang merantau di berbagai daerah yang ada di Indonesia Margamarga suku Batak Toba yaitu Tak hanya suku Batak yang mendiami Sumatera Utara suku seperti Melayu juga ada Suku Melayu Langkat merupakan orang Melayu yang banyak tinggal di daerah pesisir timur Sumatera dari daerah langkat hingga Labuhan Batu Dari daerah pantai hingga perbukitan dekat pegunungan Bukit Barisan Suku Melayu Langkat juga banyak bertempat tinggal di kota medan tebing tinggi binjai tanjung balai dan binjai Beberapa juga ada yang tinggal di deli Serdang Asahan Langkat serta Labuhan Batu yang ada di provinsi Sumatera Utara Sebenarnya banyak juga suku Melayu yang tinggal di Provinsi Sumatera Utara hanya saja untuk membedakan kelompok mereka suku Melayu ini biasa memperkenalkan diri dengan menyebut berasal dari Melayu Langkat atau Melayu Deli Di daerahdaerah tersebut mereka pun hidup secara berbaur dengan sukusuku lain seperti suku Batak Toba suku Batak Karo Simalungun Batak Mandailing Nias Minangkabau Aceh Jawa dan suku lainlainnya Suku Nias merupakan suku yang mendiami pulau yang berada di sebelah barat Sumatera yaitu pulau Nias Masyarakat Nias menyebut dirinya dengan sebutan Ono Niha yang mempunyai arti anak manusia dan menyebut tanah mereka dengan sebutan Tano Nihaatau tanah manusia Salah satu yang paling terkenal dari nias adalah tradisi lompat batu atau biasa disebut dengan fahombo atau hombo batu Sangat banyak bukan sukusuku yang ada di Sumatera Utara selain sukunya yang banyak provinsi satu ini juga mempunyai beragam budaya yang sangat unik seperti tarian adat Sumatera Utara Itulah beberapa penjelasan mengenai suku di Sumatera Utara semoga artikel ini dapat membuat kita lebih mengenal sukusuku dan kebudayaan yang ada di Indonesia Jangan lupa untuk share artikel ini kepada temanteman terdekat kita Suku di Sumatera Utara.

9 Suku Suku Di Pulau Sumatera Dan Penjelasannya Broonet

Inilah 5 Suku Asli Sumatera Utara Dan Lokasinya Sering Jalan

10 Suku Di Pulau Sumatera KATA OMED

13 Suku di Pulau Sumatera Serta Penjelasannya Tambah Pinter

Penduduk asli suku Melayu ratarata merupakan orang asli dari wilayah Sumatera Selatan Riau Jambi Kepulauan Riau Sumatera Utara Bengkulu dan masih banyak daerah lainnya Bahkan Suku Melayu juga jadi suku yang ada di Kalimantan yakni wilayah bagian Kalimantan Barat.